Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai bagaimana cara instalasi Telnet Server pada sistem operasi Ubuntu 16.04.
Rabu, 27 Desember 2017
Senin, 09 Oktober 2017
e-Commerce, e-Business
E-commerce
bisa disebut juga Perdagangan elektronik, E-commerce adalah Proses atau transaksi jual-beli serta pengiriman/pertukaran
barang/jasa melalui jaringan komputer termasuk internet. E-commerce
merupakan bagian dari E-business.
E-business
adalah pelaksanaan dan pengelolaan proses bisnis utama seperti perancangan
produk, pengelolaan pasokan bahan baku, manufaktur, penjualan, pemenuhan
pesanan, dan penyediaan servis melalui penggunaan teknologi komunikasi,
komputer, dan data yang telah terkomputerisasi.
·
Strategi e-Business pada perusahaan
Adapun konsep atau
strategi yang dilakukan perusahaan dalam menjalankan e-business dapat dibagi
menjadi beberapa kelompok, yang diantaranya sebagai berikut:
1.
ERP (Enterprise Resource Planning)
Merupakan strategi
bisnis dari sistem informasi perusahaan yang dapat digunakan untuk
berkoordinasi mengenai sumber daya dan informasi yang digunakan untuk proses
dalam berbisnis.
2.
b. EAI (Enterprise Application Programs)
Merupakan strategi
bisnis menganai konsep integrasi dari proses bisnis yang memungkinkan antar perusahaan
dapat bertukar informasi.
3.
c. CRM (Customer Relationship Management)
Merupakan strategi
bisnis dari layanan dan perangkat lunak (softwere) yang di desain
untuk meningkatkan keuntungan dan kepuasan para konsumen.
4.
d. SCM (Supply Chain Management)
Merupakan strategi
manajemen mengenai rantai suplai yang secara otomatis akan terkomputerisasi.
Tujuan
dari e-Business dan e-Commerce adalah untuk mendukung efisiensi dan integritas
pengelolaan data sumber daya manusia, keuangan, dan Logistic Management. Selain
itu juga berfungsi sebagai sarana komunikasi dan informasi bagi publik.
Jenis-jenis aktivitas
bisnis :
1.
Perolehan /
pemasokan bahan baku / jasa
2.
Produksi
barang / jasa
3.
Pendistribusian
barang / jasa kepada konsumen
4.
Transaksi
jual-beli
5.
Pemasaran
6.
Pelayanan
7.
Kegiatan
operasional dan manajerial di internal perusahaan
8.
Pembinaan
hubungan baik dengan para stakeholders
E-business maupun e-commerce sebagai media transaksi lebih banyak dilakukan melalui internet umum, selain itu, dilakukan pula
melalui:
•
Jejaring
khusus atau jejaring privat (private network) value-added networks (VAN)
yaitu jejaring yang menyediakan layanan-layanan komunikasi data yang diberikan
oleh pihak ketiga sebagai penyedia jejaring untuk persahaan-perusahaan yang
membutuhkan.
•
Local area
network (LAN) untuk radius 100m-2km (tergantung kualitas kabel atau kekuatan
sinyal
•
Metropolitan
area network (MAN) untuk radius 10km-50km
•
Wide Area
Network (WAN) untuk skala luas antar kota, pulau,propinsi, negara memakai
jejaring nonkabel/nirkabel (wireless)
Manfaat dari e-Commerce adalah
sebagai berikut :
1.
Mempermudah promosi dan pemasaran barang atau jasa
2.
Pembayaran yang mudah untuk dilakukan secara online
3.
Lebih efektif dari segi waktu
4.
Mempermudah komunikasi antara konsumen dan produsen
5.
Mempermudah kegiatan perdagangan
Jenis-jenis transaksi e-business dan e-commerce :
·
Business-to-business (B2B)
·
Collaborative commerce (c-commerce)
·
Business-to-consumers (B2C)
·
Consumers-to-businesses (C2B)
·
Consumer-to-consumer (C2C)
·
Intrabusiness (intraorganizational) commerce atau Business to Employees
(B2E)
Government-to-citizens
(G2C) atau E-Government
·
Mobile commerce (m-commerce)
Masalah manajerial dalam e-business dan e-commerce :
•
Penerapan
electronic commerce berdampak perubahan yang fundamental/cukup besar
pengaruhnya bagi perusahaan karena banyak mengubah cara-cara bisnis yang
biasanya dilakukan secara konvensional/tidak online. Hal ini dapat saja membuat
sejumlah organisasi enggan melakukan perubahan untuk juga menyelenggarakan
e-commerce disamping bisnis yang konvensional.
•
e-commerce memerlukan pengembangan sistem informasi menjadi terintegrasi.
•
Kekurangannya tenaga ahli
atau tenaga pelaksana yang memiliki keahlian untuk pengoperasian e-Commerce.
Sumber :
http://redsnow-redsnow.blogspot.co.id/2012/11/tujuan-dan-manfaat-e-business-dan-e.html
https://yuliatwn.wordpress.com/2015/11/20/e-commerce-dan-e-business/
http://ragprido.blogspot.co.id/2015/05/e-bisnis-dan-e-commerce.html
http://www.pengertianku.net/2016/06/pengertian-e-business-dan-contohnya.html
SEO
Search Engine Optimization (SEO) adalah
sebuah proses untuk mempengaruhi tingkat keterlihatan (visibilitas)
sebuah
situs web atau ranking situs di mesin pencari. SEO
dilakukan melalui proses yang sistematis (analisa, implementasi, report) yang
artinya melakukan Teknik SEO yang masuk dalam kategori Blackhat SEO / Whitehat
SEO / Greyhat SEO. Setiap teknik memiliki kelebihan dan kelemahan bila kita
jalankan. Seperti Blackhat SEO yang melakukan tindakan berbahaya dengan tujuan
mempercepat peringkat sebuah website di pencarian Search Engine. Whitehat SEO
merupakan tindakan natural dan relevan dalam meningkatkan peringkat sebuah
website. Greyhat SEO merupakan perpaduan kedua teknik sebelumnya untuk meningkatkan
peringkat website.
Dibawah ini dijelaskan 3 alasan mengapa teknik SEO itu diperlukan
:
- Pada dasarnya SEO adalah suatu teknik untuk merancang dan mengembangkan sebuah situs web agar web tersebut dapat menempati peringkat teratas dalam pencarian hasil mesin pencari.
- Apabila web tersebut menempati peringkat teratas dalam hasil pencarian mesin pencari seperti google, yahoo, bing dll, maka traffic visitor atau lalu lintas pengunjung dari web tersebut akan mengalami peningkatan.
- Web berada di peringakat teratas hasil mesin pencarian seperti google dan visitor web mengalami peningkatan dan keuntungan nya adalah apabila web tersebut merupakan web toko online maka dapat meningkatkan penjualan dari toko online tersebut. Selanjutnya apabila web tersebut berupa blog atau portal berita maka dapat menigkatkan penghasilan dari pemilik web tersebut sebagai publisher.
Adapun fungsi & tujuannya dari SEO
:
1.
Menaikkan pageranking sebuah website agar selalu
terindex pada search engine sehingga dapat ditampilkan dihalaman utama.
2.
Mendatangkan trafik / pengunjung ke website melalui
Search Engine.
3.
Membantu meningkatkan pencapaian target penjualan
melalui Rekomendasi web.
4.
Meminimalkan biaya pemasaran online.
Teknik-teknik
dalam melakukan SEO antara lain:
- Black Hat SEO: Teknik yang digunakan untuk melakukan SEO dengan cara yang licik yaitu dengan melakukan Link Farming, Keyword Stuffing, Cloaking Page doorway page, Invisible Text, Iteration Title.
- White Hat SEO: Teknik yang digunakan untuk melakukan SEO dengan cara yang benar dan positif yang direkomendasikan oleh mesin pencari. Contoh : Mencari backlink dari situs atau blog sejenis, Optimasi konten, Penempatan kata kunci yang tepat, Pengoptimalan Meta Tag.
- Gray Hat SEO: Teknik yang merupakan gabungan dari Black Hat SEO dan White Hat SEO. Contoh: Cloaking, Membeli link, Duplikat konten.
·
Manfaat
SEO
Teknik SEO sebenarnya banyak memberikan dampak positif bagi para pemilik
website atau blog. Dampaknya sendiri tergantung dari tujuan website itu sendiri.
Adapula website jualan online dipadukan dengan SEO maka pengunjung meningkat,
sama dengan penjualan akan semakin meningkat, dan konsumen akan terus kembali
ke website anda (Sistem Kepercayaan).
·
Teknik SEO On Page dan SEO Off Page
Teknik SEO dibagi menjadi dua
yaitu teknik on page dan teknik off page.
Teknik SEO onpage selalu dilakukan dengan cara mengatur dari dalam website atau
blog, seperti memaksimalkan keyword dan deskripsi agar lebih mudah diraba oleh
mesin pencari Sedangkan teknik offpage adalah pemanfaatan ruang diluar blog.
Cara ini dirasa sangat efektif mendongkrak popularitas dari sebuah blog.
Teknik SEO onpage :
Beberapa prinsip
dasar optimasi dengan onpage adalah :
1.
Menata meta HTML, seperti membuat korelasi yang dapat
antara keyword, deskripsi, dan konten.
2.
Memerhatikan judul artikel tiap kali kita memposting
artikel. Judul artikel sangat berpengaruh terhadap proses pencarian pada mesin
pencari.
3.
Memerhatikan tiap kata dalam artijel. Pada isi artikel,
kita bisa melakukan onpage SEO dengan memperbanyak kata-kata yang mendekati
atau sama dengan keyword yang kita miliki.
4.
Mengusahakan kalimat pertama alinea pertama mampu
mencakup keyword dan deskripsi blog.
5.
Memberikan kode unik pada beberapa tag HTML.
6.
Memberikan keyword pada tag link.
7.
Memasukkan keyword pada gambar. Tiap kali mengupload
gambar di dalam artikel, sebaiknya kita menaruh keyword diantara dua tanda
petik (“ ”) setelah teks alt. Hal ini disebabkan sebuah gambar tidak mampu
dikenali oleh mesin pencari, untuk itu kita masukkan keyword pada alt untuk
mendukung teknik SEO onpage yang kita lakukan.
SEO Off page juga sama, ia juga merupakan rangkaian
proses optimasi, tetapi dilakukan di luar dari situs Anda namun merupakan
bagian dari faktor-faktor yang dapat mempengaruhi ranking situs Anda. Dalam hal
ini kita akan lebih banyak membicarakan soal backlink atau tautan balik.
Teknik ini dilakukan
dengan cara membangun backlink dari situs tertentu yang menuju ke
situs Anda. Gunanya apa? Gunanya untuk meningkatkan popularitas situs yang juga
akan menjadi salah satu indikator menentukan posisi di mesin pencari.
Sumber
:
http://semseomanagement.com/apa-itu-seo/
http://belajarseo.org/teknik-seo/
https://dailysocial.id/post/apa-itu-seo
http://www.seogereggi.com/2015/01/pengertian-seo-search-engine-optimization.html
http://jayaweb.com/artikel/desain-web/62-definisi-seo.html
Langganan:
Postingan (Atom)